Rikei ga Koi ni Ochita no de Shoumei Shitemita Mendapatkan Season 2

Davanix    November 17, 2021    2022 , Anime    Comment   

Selama acara 9 Anitama Matsuri telah menginformasikan detail lebih lanjut tentang musim kedua dari adaptasi anime dari manga yang ditulis dan diilustrasikan oleh Alfred Yamamoto dengan judul Rikei ga Koi ni Ochita no de Shoumei Shitemita (Science fell in love so I tried to prove it) telah terungkap. Pernyataan mengatakan pemutaran perdana dijadwalkan untuk April 2022 di Jepang dan termasuk video promosi baru untuk musim kedua ini yang disebut Rikei ga Koi ni Ochita no de Shoumei Shitemita - heart (r = 1-sinθ).

Pada acara tersebut juga diumumkan bahwa Marina Yamada akan memerankan Suiu Fujiwara dan Yuuki kaji dia akan memerankan Chris Floret, dua karakter yang akan debut musim kedua dari proyek tersebut. Di sisi lain, Alfred Yamamoto mulai menerbitkan manga melalui situs Comic meteor dari penerbit Flex comix pada Maret 2016. Drama tersebut juga menginspirasi adaptasi film live action dan miniseri.

Pengisi Suara

• Sora amamiya sebagai Ayame Himuro.
• Yuuma uchida sebagai Shinya Yukimura.
• Nichika Oomori sebagai Ena Ibarada.
• Hatsuko Hara sebagai Kotonoha Kanade.
• Juni Fukushima sebagai Kosuke Inukai.
• Momo Asakurasebagai Rikekuma.

Tim Produksi

• Tooru Kitahata (Boku wa Tomodachi ga Sukunai Next, Hinako Note, Koi to Senkyo to chocolate) bertanggung jawab untuk mengarahkan anime di studio Zero-G, dengan bantuan Kenta Onishi.
• Rintarou ikeda (Hakyuu Houshin Engi, Koi to Uso, Nanatsu no Taizai: Fundo no Shinpan) bertanggung jawab untuk menulis dan mengawasi skrip bekerja sama dengan Michiko Yokote (Shirobako, The Magnificent KOTOBUKI).
• Yuusuke Isouchi (One piece) bertanggung jawab atas desain karakter dan manajemen animasi dari proyek tersebut.

Sinopsis  Rikei ga Koi ni Ochita no de Shoumei Shitemita

Dipercaya secara luas bahwa sains dapat memberikan penjelasan rasional untuk berbagai fenomena di alam semesta kita. Namun, ada banyak aspek dari keberadaan kita yang belum ditemukan solusinya oleh sains dan tidak dapat diuraikan dengan angka. Yang paling terkenal dari ini adalah konsep cinta. Meskipun tampaknya mustahil untuk menerapkan teori-teori ilmiah pada emosi yang begitu rumit dan kompleks, dua ilmuwan pemberani dari Universitas Saitama mencoba untuk menjawab tantangan tersebut.

Suatu hari, Ayame Himuro yang pemberani dan cantik menyatakan secara batin bahwa dia jatuh cinta dengan Shinya Yukimura, mitra ilmuwannya yang logis dan objektif. Yukimura mengakui kurangnya pengalamannya dengan romansa dan mempertanyakan faktor apa yang membuat cinta pertama kali dan apakah dia jatuh cinta dengan Himuro atau tidak. Keduanya tidak memiliki petunjuk tentang hubungan cinta mereka dan mulai melakukan eksperimen rinci satu sama lain untuk menguji karakteristik manusia yang menunjukkan cinta dan untuk melihat apakah mereka menunjukkan karakteristik ini terhadap satu sama lain. Sementara Himuro dan Yukimura memulai analisis intim mereka, dapatkah kedua ilmuwan, dengan bantuan teman-teman mereka, berhasil menerapkan teori ilmiah untuk mengukur perasaan yang mereka ungkapkan satu sama lain?

Diposting oleh: Affander